7.30.2015

Martabak Telur Roti Paratha

Ini adalah salah satu cara bikin makan martabak telur, tanpa repot-repot bikin kulitnya. Dulu waktu di Kuwait, saya biasa menggunakan kulit saj (kulit pembungkus shawarma). Teksturnya persis sekali dengan tekstur kulit martabak. Sayangnya di NYC, saya belum pernah menemukan kulit saj. Tapi jangan sedih, waktu di Kuwait sebelum tau kulit saj pun, saya selalu bikin martabak telur pakai roti paratha.


Iya roti paratha! Yang biasa dimakan dengan curry itu. Usaha yang perlu kita lakukan, tinggal menggilas tipis dan membuat isi dagingnya. Teksturnya memang sedikit berbeda dengan kulit martabak. Khas kulit pastry, roti paratha lebih flaky.

Sebelum menggilas kulit paratha, siapkan dulu isian dagingnya.

Bahan isian :
Daging cincang
Bawang putih
Garam/merica
Sedikit bubuk curry
Tumis semua bahan-bahan ini jadi satu.


Kemudian siapkan cincangan daun bawang dan telur. Untuk 1 kulit paratha, biasanya saya isi dengan 2 telur, daun bawang sesukanya dan daging cincang 5 sendok makan.

Lalu panaskan pan dengan sedikit minyak. Letakkan kulit paratha yang sudah digilas tipis di tengah pan. Isi dengan campuran telur, daging dan daun bawang. Perhatikan jangan sampai mleber ke pinggir. Kemudian lipat dengan cepat bagian pinggir ke arah tengah. Goreng dengan api sedang saja. Jika kulit sudah berubah warna kecoklatan dan telur di dalamnya sudah matang, angkat. Potong-potong, sajikan.

Resep ini sudah pernah saya post sebelumnya di sini.

A photo posted by Dita Wistarini (@ditut) on

No comments:

Post a Comment

thanks for dropping by :)